Gara-gara
perkara sujud, iblis diusir oleh Allah dari syurga. Lah, bagaimana ceritanya? Kejadian
bermula, ketika Allah Swt menciptakan manusia bernama Adam, usai diciptakan
Allah menyuruh kepada malaikat dan jin untuk sujud kepada Adam. Mereka sujud
semuanya kecuali iblis, ia enggan sujud karena merasa dirinya lebih baik
dibandingkan Adam.
“Kenapa
engkau tidak bersujud kepada Adam, ketika Aku menyuruhmu?!” Tanya Allah saat
itu.
“Aku
lebih baik dari pada dia, dia engkau ciptakan dari tanah sedangkan aku Engkau
ciptakan dari api!” Jawab iblis enteng.
Allah
murka, “Enyahlah engkau dari syurga, tidak sepantasnya makhluk sombong
sepertimu berada di dalamnya!”
Pembaca
yang budiman, sebenarnya perintah sujud kepada Adam tidak sama sujudnya seorang
hamba kepada Allah, tetapi sujud penghormatan, karena tidak selayaknya makhluk
menghamba kepada makhluk, itu sama saja syirik.
Orang
yang selama hidupnya di atas dunia tidak pernah sujud, sama saja ia telah
sombong, orang yang sombong seolah-olah tidak butuh Allah, padahal anugrah dan
karunia yang ia nikmati semuanya berasal dari Allah, udara yang dihirup adalah
karunia Allah, gratis tidak usah bayar, bayangkan jika harus membayar setiap
kali desahan nafas, sekaya apapun manusia tidak akan sanggup untuk menebusnya,
air yang kita minum juga gratis, hujan turun dari langit, air sungai, mata air
dan lain sebagainya juga gratis alias free of charge. Dan banyak lagi nikmat
yang lain, seandainya kamu menghitung nikmat Allah maka kamu tidak akan sanggup
untuk menghitungnya.
Melatih
anak sejak dini untuk sujud adalah amanah yang harus diemban oleh orang tua,
begitupun siswa di sekolah, itu adalah amanah yang harus diemban oleh guru.
Banyak orang pintar tapi sombong, kenapa? karena tidak pernah sujud kepada yang
memberi kepintaran. Atau boleh jadi ia sujud, tetapi tidak termanifestasi
didalam kehidupannya sehari-hari. Sujud sama saja artinya tidak sujud,
sesungguhnya orang yang benar-benar sujud akan tercermin dalam kehidupannya,
baik, tenang, tenteram, damai, dan menyenangkan siapapun.
Sujud
adalah bentuk penghambaan kita kepada Allah SWT, betapa rendah, hina, dan tiada
berdayanya kita di hadapan Allah Yang Maha Agung, kita meminta, memohon, dan
berharap hanya kepada-Nya. Sebagai orang yang beriman, wajib meyakini dengan
seyakin-yakinya Allah lah penolong yang tak lekang dek paneh tak lapuk dek
hujan.
Embun Penyejuk Hati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar